Pages

Sep 18, 2016

Masalah dan Kebijakan Pembangunan Ekonomi

 


Masalah Pembangunan Ekonomi umumnya dialami banyak negara berkembang di dunia. Masalah yang paling mencolok biasanya masalah kependudukan seperti pengangguran dan kemiskinan. Hal ini menunjukkan ketidak merataan kesejahteraan masyarakat yang merupakan penghambat proses pembangunan ekonomi. Masalah ini tentunya harus di atasi dengan kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah. Berikut pembahasan masalah pembangunan ekonomi negara berkembang serta kebijakan dan strategi yang dilakukannya

1.Masalah dan Kebijakan Pembangunan Ekonomi Di Negara Berkembang

 

Sebelum membahas mengenai masalah pembangunan ekonomi negara berkembang, kita harus mengetahui terlebih dahulu apa itu negara berkembang. Negara berkembang adalah istilah yang digunakan PBB ( dengan melihat keadaan lingkungan negara tersebut ) dan Bank Dunia ( dengan menghitung PDB, pendapatan per kapita, dan nilai ekspor ) untuk mengukur standar suatu negara di dunia. Ciri - ciri negara berkembang, yaitu angka pertumbuhan penduduk yang tinggi, kegiatan produksi barang - barang primer, masih bergantung pada ekspor hasil bahan mentah, dan angka pengagguran yang tinggi disertai minimnya kesempatan kerja.

Ciri - ciri negara berkembang yang telah disebutkan tadi menunjukkan masalah yang dihadapi negara berkembang.Berikut penjelasannya

a. Tingginya Angka Pertumbuhan Penduduk



Anda tentunya sering mendengar masalah tingginya angka pertumbuhan penduduk di negara - negara berkembang seperti kawasan Asia dan Afrika. Banyaknya penduduk ini sebenarnya bukan menjadi persoalan jika diikuti oleh banyak kesempatan kerja dan tingkat pendidikan yang baik sehingga tenaga kerja memiliki keterampilan yang mumpuni. Biasanya negara berkembang memiliki pertumbuhan penduduk yang tinggi, namun hal ini tidak disertai dengan banyaknya kesempatan kerja dan keterampilan penduduknya untuk siap mengahadapi dunia kerja.

B. Rendahnya Pembentukan Modal

Salah satu komponen penting dalam pembangunan ekonomi adalah terjadinya perubahan struktur ekonomi dari agraris ke industri. Dalam perkembangannya perubahan tersebut membutuhkan waktu yang tidak singkat. Perhatikan saja teori pertumbuhan ekonomi yang disampaikan oleh para ahli pada subbab sebelumnya. Semua ahli menyatakan bahwa terdapat beberapa tahapan untuk mencapai masyarakat modern dengan sistem yang terhubung satu sama lain.

Perubahan struktur ekonomi ini juga membutuhkan modal seperti tenaga ahli dan investasi barang modal. masalah yang dihadapi negara berkembang adalah rendahnya pendapatan rill pun ikut rendah. Pendapatan rill yang rendah ini berakibat rendahnya tabungan dan investasi sehingga menghambat pembentukan modal



 C. Mengandalkan Sektor Pertanian Dan Ekspor Bahan Mentah


Perhatikan kondisi pertanian di indonesia.Banyak lahan persawahan dan ladang berganti menjadi kawasan perumahan. Hal ini sudah berlangsung dalam beberapa tahun kebelakang diakibatkan ledakan jumlah penduduk dan kebutuhan manusia akan perumahan begitu tinggi. Sebenarnya jika di tinjau dari sudut lain, petani menjual lahan pertaniannya karena sektor pertanian saat ini dianggap kurang menjanjikan bagi kesejahteraan mereka. Produktivitas sektor ini masih rendah akibat rendahnya modal yang dimiliki sehingga pendapatan yang dihasilkan pun rendah dan tidak meningkatkan kesejahteraan petani

Selain mengandalkan sektor pertanian, ekspor barang mentah pun menjadi persoalan tersendiri bagi negara berkembang. Biasanya negara berkembang dianugrahi kekayaan sumber daya alam yang melimpah, namun sumber daya manusianya belum mampu mengolah barang mentah tersebut menjadi barang jadi akibat terbatasnya modal dan teknologi. Perhatikan saja beberapa dekade ke belakang negara kita kaya akan barang tambang, bahkan kita menjadi salah satu negara pengekspor minyak mentah. Namun saat ini, kekayaan tambang kita menipis bahkan kita harus mengimpor dari negara lain

2. Strategi dan Kebijakan Pembangunan

Setiap permasalahan yang dihadapi harus diselesaikan melalui strategi dan kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah sesuai dengan kemampuan yang dimiliki negara tersebut. Arah strategi dan kebijakan ini dilakukan untuk banyak tujuan, namun tujuan utamanya adalah mensejahterakan masyarakat secara merata. Berikut merupakan Strategi dan Kebiajakan yang umumnya dilakukan pemerintah di beberbagai negara untuk mempercepat pembangunan ekonomi

a. Meningkatkan Kualitas Pendidikan

Tidak dapat dimungkiri bahwa pendidikan merupakan unsur penting pembentuk kepribadian bangsa dan kualitas masyarakatnya. Di berbagai negara, pendidikan selalu di utamakan dalam setiap pembahasan strategi dan kebijakan yang dibuat pemerintah untuk memajukan pembangunan ekonominya. Pendidikan mendorong produktivitas, kemudian meningkatkan pendapatan sehingga tabungan dan investasi meningkat. Hal ini merupakan komponen penting dalam pembangunan ekonomi

Kebijakan pendidikan yang nyata ditempuk oleh Indonesia melalui program pemerintah, yaitu wajib belajar 9 tahun yang kemudian ditingkatkan menjadi wajib belajar 12 tahun. Selama proses pendidikan tersebut berlangsung, program wajib belajar 9 tahun di bebaskan dari iuran sekolah, bahkan di beberapa daerah untuk jenjang sekolah menengah ke atas sudah dibebaskan dari iuran. Setelah menempuh pendidikan wajib 12 tahun, Pemerintah juga sering kali membuka kesempatan bagi siswa berprestasi untuk mendapatkan beasiswa ke perguruan tinggi, bahkan program ini diikuti oleh banyak  pihak swasta dalam upaya membangun kualitas bangsa

b. Membuat dan Melaksanakan Perencanaan Pembangunan

Pentingnya sebuah perencanaan mendorong pemerintah untuk membuat strategi dan kebijakan dalam pelaksanaan dan mencapai sasaran pembangunan ekonomi. Setiap negara pasti memiliki rumusan perencanaan seperti sistem perencanaan pembangunan Nasional ( SPPN ) yang ada di INdonesia. Tujuannya tentu untuk mencapai sasaran pembangunan ekonomi. Namun demekian, apalah arti perencanaan tanpa pelaksanaan. OLeh karena itu, dalam perencanaan ini perlu adanya pelaksanaan yang sistematis dari pemerintah dengan dukungan seluruh masyarakatnya

C. Meningkatkan tabungan dan Investasi

Tabungan dan Investasi Adalah modal penting dalam pembangunan. Dengan perbaikan kualitas pendidikan, masyarakat akan berupaya untuk meningkatkan tabungan dan investasi

D. Mengembangkan Kegiatan Ekonomi

Sektor pertanian sebenarnya menjanjikan jika dikelola dengan baik. Misalnya, para petani menggunakan bibit unggu dalam kegiatan penanaman komoditas, kemudian penggunaan mesin berteknologi canggih untuk membajak sawah. Namun, hal ini memerlukan modal yang tidak sedikit. Pemerintah ikut untuk kegiatan modernisasi ini, mulai dari sosialisasi hingga pemberian subsidi bagi para petani tersebut

Kegiatan ini akan berdampak luas, terutama jika para pelaku ekonomi sudah siap memasuki perubahan struktur ekonomi ke industri seperti industri makanan, otomotif, dan manufaktur. Artinya, Masyarakat tidak asing lagi dengan kemajuan teknologi melalui mesin mesin modernya. Masalah permodalan untuk perubahan struktur ekonomi ini tentunya akan teratasi jika pendidikan meningkat, terlaksana, dan tabungan dan investasi bertambah

E. Menyediakan sarana dan prasarana yang menunjang pembangunan            \

Jika pembangunan ekonomi ingin terlaksanakan, diperlukan sarana dan prasarana yang baik untuk menunjang semua kegiatan ekonomi terutama bagi penyediaan fasilitas publik, mulai dari fasilitas pendidikan seperti sekolah dan kampus kesehatan ( puskesmas dan rumah sakit ) jalan raya, jaringan komunikasi, aliran listrik dan transportasi umum




Masalah dan Kebijakan Pembangunan EKonomi, Masalah dan kebijakan pembangunan ekonomi di negara berkembang, tingginya angka pertumbuhan perduduk, rendahnya pembentukan modal, mengandalkan sektor pertanian dan ekspor bahan mentah,strategi dan kebijakan pembangunan, meningkatkan kualitas pendidikan, membuat dan melaksanakan perencanaan pembangunan, meningkatkan tabungan dan investasi, mengembangkan kegiatan ekonomi,dan menyediakan sarana dan prasarana yang menunjang pembangunan  

No comments:

Post a Comment